'San Iker', demikian banyak orang menyebut Iker Casillas, seolah-olah dia adalah orang suci yang menjadi penyelamat banyak orang. Kenyataannya, Casillas disanjung karena kepiawaiannya menyelamatkan gawang dan baru-baru ini, gantian nyawanya yang terselamatkan.
Kabar itu datang menjelang tengah malam Waktu Indonesia Barat, Kamis, 2 Mei 2019. Casillas terkena serangan jantung saat berlatih dengan klubnya, FC Porto, dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Namun, kabar mengerikan itu langsung ditawar oleh berita melegakan. Pada hari yang sama, Porto melansir berita bahwa Casillas baik-baik saja dan tengah menjalani pemulihan di rumah sakit. Sang kiper sendiri memasang foto dirinya tengah tersenyum --meski masih terbaring di atas tempat tidur rumah sakit-- sembari memberikan acungan jempol, tanda bahwa ia baik-baik saja.
Senin (6/5) malam WIB, beberapa media seperti BeIN Sports USA dan Bleacher Report mengabarkan bahwa Casillas sudah meninggalkan rumah sakit. Mereka juga menyertakan beberapa foto yang memperlihatkan pemain berusia 37 tahun itu melangkah ke luar rumah sakit dengan didampingi sang istri, Sara.
Casillas kemudian memberikan keterangan kepada para pewarta foto dan jurnalis yang sudah menunggunya di luar. Ia berterima kasih atas dukungan yang diberikan. "Saya belum tahu bagaimana ke depannya, tapi yang terpenting adalah bisa berdiri di sini dan bisa berbicara dengan tenang lagi," ujar Casillas.
"Terima kasih telah menantikan saya. Sampai jumpa lagi," ucapnya. Pada kesempatan yang sama, Casillas juga mengatakan bahwa kondisinya masih akan terus dipantau dalam beberapa pekan atau beberapa bulan ke depan.
Menurut rilis resmi Porto, Casillas mengalami acute myocardial infarction atau infark miokard akut. Penyumbatan pembuluh darah menuju jantung ini umumnya dapat terjadi akibat penumpukan plak yang terdiri dari kolesterol, lemak, dan sisa metabolisme.
Musim 2018/19 bagi Casillas sudah selesai. Serangan jantung tersebut memaksanya untuk beristirahat sampai kondisinya benar-benar stabil.
